Bagi perokok, kadang-kadang yang menjadi patokan dampak merokok buat mereka adalah gangguan pernapasan. Bahaya rokok dan dampak rokok bagi kesehatan memang sudah dicantumkan dalam bungkus rokok yang dijual dipasaran. Namun hal ini tidak ditanggapi bagi para pecandu rokok. Menurut pusat pengendalian dan pencegahan penyakit Amerika serikat (CDC)
Lebih dari 440.000 orang di Amerika Serikat dan 100.000 di Inggris
meninggal dunia dikarenakan merokok setiap tahun. Selain itu lebih dari
92 Milyar Dollar (USD) hilang setiap tahun karena kehilangan
produktivitas akibat kematian dini yang berhubungan dengan merokok.
Bahaya merokok bagi kesehatan
Puluhan zat-zat berbahaya pada rokok yang siap merusak bahkan menggerogoti tubuh sampai berdampak pada kematian. Berikut zat-zat yang terkandung dalam rokok.
1.Nikotin
Zat ini mengandung candu bisa menyebabkan seseorang ketagihan untuk trus menghisap rokok.
zat yang menyebabkan ketergantungan dan dapat meningkatkan kadar
kolesterol jahat dalam tubuh manusia dan akhirnya tentu akan berdampak
pada jantung sehat dan mengganggu program diet sehat seseorang.
2.Tar
Bahan dasar pembuatan aspal yang dapat menempel pada paru-paru dan bisa menimbulkan iritasi bahkan kanker.
3.Karbon monoksida
Gas yang bisa menimbulkan penyakit jantung karena gas ini bisa mengikat oksigen dalam tubuh.
4.Iritan
Mengotori saluran udara dan kantung udara dalam paru-paru dan menyebabkan batuk.
5.Karsinogen
Memicu pertumbuhan sel kanker dalam tubuh.
Beberapa faktor tersebut mempengaruhi tingkat bahaya pada rokok seperti jumlah rokok yang di hisap setiap harinya, apakah rokok tersebut memiliki filter, dan yang terakhir Bagaimana jenis tembakau yang ada pada rokok tersebut. Selanjutnya akan kita bahas dampak negatif merokok bagi kesehatan.
1.Penyakit Paru-paru
Risiko terkena pneumonia, emfisema dan bronkitis kronis meningkat karena
merokok. Penyakit ini sering disebut sebagai penyakit paru obstruktif
kronik (PPOK). Penyakit paru-paru ini dapat berlangsung dan bertambah buruk dari waktu
ke waktu sampai orang tersebut akhirnya meninggal karena kondisi
tersebut. Orang-orang berumur 40 tahun bisa mendapatkan emfisema atau
bronkitis, tapi gejala biasanya akan jauh-jauh lebih buruk di kemudian hari,
menurut American Cancer Society.
2.Kanker paru-paru
Kanker paru2 sudah lama dikaitkan dg bahaya rokok, yang juga dapat
menyebabkan terhadap kanker lain seperti dari mulut, kotak suara atau
laring, tenggorokan dan kerongkongan. Merokok juga dikaitkan dengan
kanker ginjal, kandung kemih, perut pankreas, leher rahim dan kanker
darah (leukemia).
3.Penyakit Jantung
Rokok menimbulkan aterosklerosis atau terjadi pengerasan pada pembuluh
darah. Kondisi ini merupakan penumpukan zat lemak di arteri, lemak dan
plak memblok aliran darah dan membuat penyempitan pembuluh darah. Hal
ini menyebabkan penyakit jantung.
Jantung harus bekerja lebih keras dan tekanan ekstra dapat menyebabkan
angina atau nyeri dada. Jika satu arteri atau lebih menjadi benar-benar
terblokir, serangan jantung bisa terjadi. Semakin banyak rokok yang dihisap dan semakin lama seseorang merokok,
semakin besar kesempatannya mengembangkan penyakit jantung atau
menderita serangan jantung atau stroke.
4.Impotensi
Rokok merupakan faktor resiko utama untuk penyakit pembuluh darah
perifer, yang mempersempit pembuluh darah yang membawa darah ke seluruh
bagian tubuh. Pembuluh darah ke p3nis kemungkinan juga akan terpengaruh
karena merupakan pembuluh darah yg kecil & dapat mengakibatkan
disfungsi ereksi/impoten.
5.Diabetes
Merokok meningkatkan resiko terjadinya diabetes, menurut Cleveland
Clinic. Rokok juga bisa naik menyebabkan komplikasi dari diabetes,
seperti penyakit mata, penyakit jantung, stroke, penyakit pembuluh
darah, penyakit ginjal dan masalah kaki.
6.Gangguan Janin
Merokok berakibat buruk terhadap kesehatan reproduksi dan janin dalam kandungan dan kehamilan,
termasuk infertilitas (kemandulan), keguguran, kematian janin, bayi
lahir berberat badan rendah, dan sindrom kematian mendadak bayi.
7.Gangguan Pernafasan
Merokok meningkatkan risiko kematian karena penyakit paru kronis hingga
sepuluh kali lipat. Sekitar 90% kematian karena penyakit paru kronis
disebabkan oleh merokok.
Nah, sudah tahu kan dampak buruk dari merokok bagi kesehatan kita. Apa anda masih niat mengkonsumsinya? Cobalah untuk berhenti merokok. Bahayanya rokok sangat berbahaya bagi kita.